Kadar
ASI tidak selalu tetap, perubahan disesuaikan dengan perubahan makanan yang
dimakan oleh ibu, ASI juga akan mengalami sedikit perubahan.
Terkadang ibu merasakan setelah makan sesuatu yang jarang
dimakan bayinya berubah menjadi gelisah. Tapi kebanyakan ibu yang menyusui
boleh melanjutkan makanan yang biasa dimakan. Untuk bumbu yang merangsang
seperti : merica, bawang dan lain-lain, umumnya tidak mempengaruhi air susu
membuat bayi menjadi gelisah.
Susu Awal :
Beberapa
hari setelah melahirkan akan menghasilkan susu awal, kemudian air susu berwarna
kuning, kental dan kadarnya sedikit , tapi cukup untuk bayi yang normal. Dalam
beberapa hari permulaan susu awal benar-benar sangat diperlukan oleh bayi.
Susu
awal mengandung lebih banyak kekebalan dan sel darah putih, bayi seperti
mendapat suntikan imunisasi untuk pertama kalinya, yang melindungi bayi dari
banyak virus dan kuman yang akan dihadapinya,
Susu
awal juga mengandung faktor pertumbuhan, merangsang pertumbuhan usus bayi yang
belum matang. Faktor pertumbuhan ini menjadikan usus bayi siap mencerna dan
menyerap air susu, dan mencegah terisapnya protein yang belum dicerna. Jika
sebelum minum susu awal, bayi telah menerima susu bubuk atau makanan lainnya,
makanan ini akan merusak saluran usus dan menyebabkan alergi.
Susu
awal seperti obat mencret ringan yang akan membantu bayi mengeluarkan kotoran
dan menghindari penyakit kuning di waktu mendatang.
Susu
Matang :
Setelah satu atau dua minggu
menyusui, air susu akan bertambah, organ luar dan rangkanya juga akan berubah
yang dinamakan “susu matang”. Susu matang kelihatannya lebih jernih dari susu
bubuk, oleh karena itu ada beberapa ibu khawatir gizinya tidak cukup.
Sebenarnya mengandung semua gizi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan bayi. Bahkan
dalam cuaca yang panas, semua cairan yang di butuhkan bayi bisa di peroleh dari
ASI.
No comments:
Post a Comment